Kamis, 20 November 2025

Kokurikuler SMP Muhammadiyah 2 Godean: Mengembangkan Kreativitas Mengolah Makanan

Kokurikuler SMP Muhammadiyah 2 Godean: Mengembangkan Kreativitas Mengolah Makanan

 


Godean – SMP Muhammadiyah 2 Godean kembali menghadirkan kegiatan kokurikuler pada bulan November 2025 yang inspiratif. Kali ini, sekolah mengadakan program Kokurikuler Kewirausahaan berupa memasak sebagai upaya mengembangkan kreativitas murid dalam mengolah makanan, melatih kemandirian dalam menyiapkan makanan sehat,  menumbuhkan sikap kerjasama, disiplin dan tanggung jawab. 

Dalam kegiatan tersebut, siswa dibimbing untuk membuat berbagai produk kreatif, seperti makanan ringan, minuman segar, kerajinan tangan, serta produk ramah lingkungan. Guru pembimbing memberikan materi mulai dari pengenalan konsep wirausaha, pengelolaan modal, cara menentukan harga jual, hingga strategi pemasaran yang menarik.

 

Anis Udiarti Lestari,S.Si selaku koordinator kokurikuler menyampaikan:

“Pada kokurikuler ini kami mengambil tema Hidup Hemat dan Produktif.  Anak- anak berkreasi memasak menggunakan bahan dasar yang sederhana seperti tempe, tahu, pisang, singkong dan ubi. Bahan tersebut mereka olah menjadi berbagai jenis makanan seperti kolak, pisang aroma, nuget pisang, nuget tempe, tahu krispy dan lain-lain.

Salah satu momen paling meriah dari kegiatan ini adalah kegiatan memasak dari bahan mentah menjadi siap saji dan dinikmati bahkan ada yang menyajikan seperti warung dan café. Setiap kelas membuka stan di kelas masing-masing untuk memasarkan produk yang telah mereka buat. Suasana sekolah tampak ramai dimana guru-guru berkunjung ke tiap stand kelas masing-masing untuk mencicipi aneka masakan olahan yang variatif.

 

Salah satu guru bu Diyah menyampaikan:

“Senang melihat anak- anak menjalin kerjasama”

Staf kesiswaan Pak Danang menyampaikan:

“Meriah, melatih anak kerjasama, menambah kekompakan antar siswa”

Banyak murid yang mengaku senang karena bisa merasakan pengalaman membuat makanan dan minuman bahkan sampai melayani pengunjung dengan ramah, ibaratnya murid berlatih membuka usaha dan berjualan langsung. Diantaranya Zada murid kelas 9B menyampaikan:

“Menyenangkan, asyik, semua bisa diajak kerjasama, membuat kita disiplin”

Selain itu Asta dari murid kelas 8B menyampaikan:

“Senang, meningkatkan kekompakan kelas”

 

Kepala SMP Muhammadiyah 2 Godean Wahdan Arifudin, S.Pd juga menyampaikan bahwa program kokurikuler kewirausahaan berupa memasak ini merupakan bagian dari upaya sekolah menyiapkan generasi muda yang mandiri dan inovatif.

“Kami ingin murid-murid tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki kecakapan hidup, keberanian berinovasi, dan jiwa wirausaha yang positif,” ungkapnya.

 

Melalui kegiatan ini, diharapkan murid SMP Muhammadiyah 2 Godean mampu menumbuhkan karakter kreatif, ulet, jujur, dan bertanggung jawab. Sekolah menjadikan program ini sebagai kegiatan unggulan yang berkelanjutan dan terus dikembangkan setiap tahunnya.

Bravo SMP Muhammadiyah 2 Godean

Read More
Peringatan Berdirinya Nagari Yogyakarta di SMP Muhammadiyah 2 Godean

Peringatan Berdirinya Nagari Yogyakarta di SMP Muhammadiyah 2 Godean

 Bertepatan Kamis Legi, 20 November 2025 SMP Muhammadiyah 2 Godean memperingati berdirinya nagari Yogyakarta Hadiningrat berupa pemakaian busana adat Yogyakarta dan pengimbasan PKJ atau Pendidikan Kekhasan Jogjakarta


Mas Bekel Kasiadi Broto Wiyoto, nara sumber dalam PKJ ini sebelumnya memiliki nama asli Nurkasiadi, Abdi budaya Kraton Yogyakarta, sedangkan nama Mas Bekel Kasiadi Broto Wiyoto merupakan pemberian Sri Sultan Hamengkubuwono X. 

Dalam kesempatan tersebut beliau menyampaikan setelah Sholat Duha, Dzikir, Doa dan kultum murid di Masjid At Tauchid Komplek SMP Muhammadiyah 2 Godean, bahwa Yogyakarta dipimpin oleh Sri Sultan Hamengkubuwono X. Disampaikan bahwa pakaian atau busana Jawa lurik surjan, ada wiron yg warna putih. Pemakaian jarik pun berbeda, sehingga diharapkan pakaian dan jarit lengkap walau jarik tidak sama khas Yogyakarta bahkan blangkonpun berbeda tiap daerah juga pemakaian keris juga beda. 


Memakai busana Jawa itu tidak usah malu tetapi harusnya bangga karena akan lebih dihormati dan akan berpengaruh dalam perilaku sopan, halus dan menghormati sesama. Alangkah indahnya jika kita melestarikan budaya yang juga akan berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari. 


Ada juga lagu yang bisa menjadi pelajaran yakni sebagai berikut:


"Yen isuk sugeng enjing,

yen awan sugeng siang,

yen sore sugeng sonten,

yen bengi sugeng dalu

Ditimbali matur dalem, diparingi matur nuwun,

yen liwat derek langkung,

yen lepat nyuwun pangapunten"


Disampaikan pula tentang sopan santun dan tata krama dalam kebiasaan sehari-hari termasuk dalam penggunaan bahasa Jawa, ada ngoko jika sesama, ada ngoko alus, ada bahasa kromo digunakan jika dengan lebih tua, ada kromo alus, madyo lan inggil.

Selain itu berperilaku dengan gerak gerik misalnya mempersilahkan dengan ibu jari dan menjulurkan tangan secara sopan, bukan dengan telunjuk dan lain- lain.


Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 2 Godean, Wahdan Arifudin, S.Pd menyampaikan bahwa dengan peringatan berdirinya nagari Yogyakarta Hadiningrat ini diharapkan nilai-nilai luhur dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga anak-anak memiliki kebiasaan yang lebih baik dan sopan santun, berbahasa dan berbudi luhur.




Read More

Senin, 10 November 2025

Risti Nindi Rianita, Atlet SMP Muhammadiyah 2 Godean Raih Medali Emas di Kejurda Pencak Silat se- Jawa Bali

Risti Nindi Rianita, Atlet SMP Muhammadiyah 2 Godean Raih Medali Emas di Kejurda Pencak Silat se- Jawa Bali



Wonogiri — Risti Nindi Rianita, atlet, karyawan sekaligus pelatih Tapak Suci dari SMP Muhammadiyah 2 Godean kembali mengharumkan nama sekolah dengan meraih prestasi membanggakan pada Kejuaraan Pencak Silat Raden Mas Said VI Championship se-Jawa Bali di GOR Giri Mandala Wonogiri yang berlangsung pada tanggal 7–9 November 2025.

Dalam ajang yang diikuti 1.136 pesilat dari berbagai kabupaten/kota se- Jawa Bali tersebut, atlet SMP Muhammadiyah 2 Godean, Risti Nindi Rianita berhasil membawa pulang gelar juara 1 atau medali emas untuk kelas D Putri kategori Dewasa (60-65 kg) melalui penampilan yang memukau, percaya diri dan penuh sportivitas.

Kepala SMP Muhammadiyah 2 Godean, Wahdan Arifudin, S.Pd menyampaikan rasa syukur dan bangga atas capaian tersebut.
“Alhamdulillah, prestasi ini merupakan hasil kerja keras dan latihan intensif serta dukungan orang tua dan warga sekolah. Semoga menjadi motivasi dan inspirasi bagi siswa, guru dan karyawan lain untuk terus berprestasi,” ujarnya dalam penyerahan saat Upacara memperingati Hari Pahlawan 10 November 2025 di halaman bawah SMP Muhammadiyah 2 Godean yang beralamat di Sembuh Kidul Sidomulyo Godean Sleman Yogyakarta.

Dalam kesempatan setelah penyerahan oleh sekolah, Risti Nindi Rianita menambahkan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari Strategi dalam bertanding, diantaranya:

1. Persiapan fisik yang matang

2. Latihan setiap hari mulai dari daya tahan, speed, dan kekuatan.

3. Membangun mental dengan percaya diri dn mindset kepada diri sendiri bahwa saya bisa juara.

4. Melatih emosi dan fokus pada tujuan.

5. Doa serta dukungan orang tua, keluarga, orang terdekat, dan keluarga SMP muh 2 godean yang selalu suport saya (tanpa izin saya juga tidak bisa sampai dititik ini)

Ditanya tentang kesan dalam mengikuti kejuaraan Raden Mas Said ke-6, Risti menyampaikan:

“Ini merupakan pengalaman berharga bagi saya pribadi, sebab saya bangga bisa bertanding dan mengukur kemampuan saya (hasil dari latihan sehari-hari) bersama pesilat-pesilat hebat dari berbagai daerah bahkan saya sendiri tidak menyangka bisa sampai final dan meraih juara 1 kelas D putri kategori Dewasa (60-65 kg).

"Menjadi juara bukan hanya tenang menang di gelanggang tetapi juara sesungguh nya yaitu bisa menang dari rasa takut, lelah dan ragu dalam diri sendiri",” katanya.

Dengan prestasi ini, SMP Muhammadiyah 2 Godean semakin menunjukkan komitmen dalam mengembangkan potensi baik kepada siswa, guru dan karyawan baik di bidang akademik maupun non-akademik. Pihak sekolah berencana akan terus mendukung program pembinaan atlet agar mampu bersaing pada tingkat yang lebih tinggi, termasuk Kejurprov dan Kejurnas.

Selamat mbak Risti, Sukses SMP Muhammadiyah 2 Godean. Jaya dan barokah. Aamiin

Read More

Minggu, 09 November 2025

INOVASI PEMBELAJARAN PENDEKATAN DEEP LEARNING DENGAN PEMANFAATAN PADLET DAN SKETCH ENGINE DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS IX

INOVASI PEMBELAJARAN PENDEKATAN DEEP LEARNING DENGAN PEMANFAATAN PADLET DAN SKETCH ENGINE DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS IX

Inovasi Pembelajaran di susun oleh :

1. Anis Udiarti Lestari, S.Si

2. Dwi Nur Fitriyani, S.Pd

Pendekatan Deep Learning Dengan Pemanfaatan Padlet Dan Sketch Engine Dalam Pembelajaran Matematika Kelas IX di SMP Muhammadiyah 2 Godean

https://drive.google.com/file/d/1vfKsPV6B-cUlUjzF1hApaLjlI1hDECRo/view?usp=sharing

Read More

Kamis, 06 November 2025

Tegar Muh Rohim, Atlet SMP Muhammadiyah 2 Godean berprestasi dalam kejuaraan Pencak Silat Pelajar se-Sleman

Tegar Muh Rohim, Atlet SMP Muhammadiyah 2 Godean berprestasi dalam kejuaraan Pencak Silat Pelajar se-Sleman

 



Satu atlet pencak silat SMP Muhammadiyah 2 Godean Sleman atas nama Tegar Muhammad Rohim berhasil menyabet satu medali perunggu dalam Kejuaraan Pencak Silat Antar pelajar se-Kabupaten Sleman 2025 yang diikuti dari sekolah negeri dan swasta. Kejuaraan berlangsung pada Rabu (22/10/2025) hingga Sabtu (25/10/2025) di Gedung Olah Raga (GOR) BPMP DIY, Tirtomartani, Kalasan, Sleman, Yogyakarta

Hasil prestasi ini merupakan kerja keras setelah dalam penyisian berhasil mengalahkan atlet lain sehingga berhak maju ke semi final. Namun dalam semi final kalah tipis.

Alhamdulillah kami berhasil meraih perunggu atau peringkat 3 dalam kejuaran pencak silat tahun ini, raihan ini merupakan prestasi tersendiri karena kami mengirimkan 2 atlet namun baru 1 atlet yang masuk ke semi final dan meraih medali perunggu, semoga ke depan lebih berprestasi lagi, ungkap Risti Nindi Rianita selaku pelatih

Apresiasi kepada atlet pencak silat SMP Muhammadiyah 2 Godean diberikan kepala sekolah SMPMuhammadiyah 2 Godean, Wahdan Arifudin, S.Pd setelah upacara bendera memperingati  Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2025 lalu di halaman sekolah, bersamaan dengan pemberian penghargaan dalam kegiatan OlympicAD tingkat Sleman 2025.

“Selamat kepada murid dan guru atas prestasi yang diraih pada hari ini bertepatan dengan peringatan Sumpah pemuda pagi ini, semoga terus meningkat dalam belajar dan berlatih, dan menjadi inspirasi bagi kita semua bahwa jika bersungguh-sungguh insya Allah hasilnya bagus dan prestasi terus meningkat, ujar Wahdan Arifudin, S.Pd.

Read More

Rabu, 05 November 2025

SMP Muhammadiyah 2 Godean Berprestasi dalam Seleksi OlympicAD SMP 2025

SMP Muhammadiyah 2 Godean Berprestasi dalam Seleksi OlympicAD SMP 2025

 


SMP Muhammadiyah 2 Godean kembali menoreh prestasi, hal ini nampak dalam kegiatan seleksi Olimpiade Ahmad Dahlan (OlympicAD) tingkat Kabupaten Sleman yang berlangsung di SMP Muhammadiyah 2 Kalasan. Kegiatan yang digelar oleh Majelis Dikdasmen dan PNF Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sleman tersebut diikuti oleh ratusan murid dari 25 SMP Muhammadiyah se-Kabupaten Sleman.

Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 2 Godean, Wahdan Arifudin, S.Pd menuturkan bahwa muridnya berhasil meraih medali perunggu untuk lomba fahmil qur’an. Tidak hanya itu, dua orang tenaga didiknya juga ikut memperoleh medali perak untuk inovasi pembelajaran (inobel).

“Alhamdulillah pada seleksi ini perwakilan sekolah kami dapat perunggu untuk lomba fahmil Qur’an, atas nama Natasya Aulia Puspita Ayu, Vinintha Sherlyana Simanjuntak dan Ghina Alifatunisa Ramadhani dan Perak untuk inovasi pembelajaran (Inobel) oleh Anis Udiarti Lestari dan Dwi Nur Fitriyani,” ungkapnya, Rabu (29/10/2025).

Kegiatan seleksi ini bertujuan untuk menjaring peserta terbaik yang akan mewakili Kabupaten Sleman dalam ajang OlympicAD tingkat Daerah Istimewa Yogyakarta. Di mana untuk tingkat nasional, perlombaan akan di gelar bulan Februari di Makassar, Sulawesi Selatan.

Adapun cabang lomba yang diikuti untuk tingkat SMP/MTs meliputi 21 cabang olimpiade, terdiri dari dua cabang mata pelajaran yaitu IPA dan Matematika, serta 19 cabang non mapel olimpiade yaitu, tahfidz, tilawah, kaligrafi, fahmil Qur’an, pidato Bahasa Arab, Bahasa Inggris, storytelling, musik akustik, musikalisasi puisi, senam Anak Indonesia Hebat, desain poster, dakwah digital, film indie, majalah sekolah, pembelajaran inovatif bagi guru, serta best practice bagi kepala sekolah.

Menurut Wakil Ketua PDM Sleman, Abdul Kasri didampingi Suyono dan Sri Maryani dari Majelis Dikdasmen PDM Sleman, menyampaikan bahwa OlympicAD merupakan wadah untuk menumbuhkan semangat kompetisi yang sehat, sekaligus mengasah potensi akademik dan religius murid Muhammadiyah.

“Melalui OlympicAD ini, kita ingin melahirkan generasi unggul yang cerdas, berakhlak, dan memiliki semangat juang seperti Kiai Ahmad Dahlan. Bagi semua murid terpilih, maksimalkan kemampuan dan kompetensi, jalan berprestasi terbuka lebar, manfaatkan kesempatan ini. Selamat berjuang,” ujarnya.

Kegiatan seleksi untuk non mata pelajaran berlangsung dengan lancar dan penuh antusias. Para peserta menunjukkan kemampuan terbaiknya. Untuk mata pelajaran atau bidang akademik sudah dilaksanakan sebelumnya pada Sabtu, 18 Oktober 2025.

Seleksi dibagi menjadi dua korwil yakni korwil barat di SMP Muhammadiyah 1 Minggir dan korwil timur di SMP Muhammadiyah 2 Kalasan, dengan system CBT untuk IPA dan Matematika. Panitia melibatkan dewan juri dari berbagai Sekolah Muhammadiyah dan tokoh pendidikan di Sleman.

Sementara itu, Ketua Badan Kerjasama Sekolah atau BKS SMP Muhammadiyah se-Kabupaten Sleman, Hendro Sucipto menyampaikan apresiasinya dan ucapan terima kasih kepada tuan rumah, panitia dan seluruh peserta.

“Alhamdulillah penyelenggaran olympicAd se-Kabupaten Sleman berjalan sukses atas kerja sama semua sekolah. Kami sampaikan selamat kepada semua prestasi yang di dapat. Kami bangga dapat menjadi bagian dari kegiatan besar ini,” ujar Hendro.

“Semoga peserta yang terpilih bisa membawa nama baik SMP Muhammadiyah se-Kabupaten Sleman ke tingkat selanjutnya di D.I. Yogyakarta,” tandasnya.

Read More

Selasa, 24 Juni 2025

Parenting SMP Muhammadiyah 2 Godean Bersama Ust. Drs. H. Sukirman, MA

Parenting SMP Muhammadiyah 2 Godean Bersama Ust. Drs. H. Sukirman, MA

Parenting SMP Muhammadiyah 2 Godean Bersama Ust. Drs. H. Sukirman, MA

Seorang Ibu harus dihormati suami bahkan sampai disebut 3 kali oleh Nabi Muhammad SAW karena seorang Ibu itu berjasa yaitu saat hamil, dan kemudian menyusui. Jadi seorang suami harus berterima kasih kepada istri dan seorang istri harus berterima kasih kepada suami. Bahkan dalam setiap harinya sebelum tidur harus menyampaikan ucapan terima kasih dan mohon maaf kepada suami dan sebaliknya. 

Hal ini kalau bisa anak mengetahui terhadap keharmonisan seorang suami istri agar seorang anak tenang belajarnya. Selanjutnya seorang anak itu akan merasa kangen terhadap orang tuanya. Jangan sampai problem keluarga atau cekcok suami istri anak mengetahuinya, maka dibiasakan agar anaknya diberikan kenyamanan sehingga tenang untuk belajar.

Ada 5 hal yang harus dilakukan orang tua dan anak yaitu pertama berbakti kepada Allah dan kepada orang tua, kedua, pranatan atau aturan diikuti baik Al Qur’an atau hadist, ketiga, bekerja harus dilakukan dengan rajin, keempat kerukunan terus dilakukan dan dijaga, cecongkrahan atau perpecahan agar dihindari.

Pendengaran dan penglihatan itu 90 persen berpengaruh terhadap belajar anak. Kita tunjukkan kebanggaan dan kebahagiaan sekolah di SMP Muhammadiyah 2 Godean. 

Demikian beberapa strategi dalam menjalin hubungan keharmonisan keluarga sangat penting untuk kita lakukan jelas Ustadz Drs. H. Sukirman, MA dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Sleman dalam Parenting bagi ortu siswa kelas 7 dan 8 SMP Muhammadiyah 2 Godean pada Selasa, 24 Juni 2025 di Komplek Masjid At Tauchid SMP Muhammadiyah 2 Godean beralamat di Sembuh Kidul Sidomulyo Godean Sleman. 

Selain itu disampaikan oleh kepala sekolah SMP Muhammadiyah 2 Godean Wahdan Arifudin, S.Pd dalam sambutan pengantarnya menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran dan kebersamaan selama ini untuk terus bersama-sama menyiapkan putra-putri calon penerus bangsa dengan pembiasaan yang kuat dan penguatan karakter bagi murid untuk masa depan menjadi generasi sholeh dan sholihah. 

“Kita merasa senang karena disatukan dalam sekolah berbasis agama dan Muhammadiyah karena Insya Allah putra putri yang belajar di SMP Muhammadiyah 2 Godean akan menjadi generasi penerus dan calon pemimpin yang akan lebih maju dan memiliki pondasi agama yang kuat kelak pasti akan sukses dengan pembiasaan ilmu umum dan penguatan agama berupa sholat duha, dzikir, doa, tadarus, sholat dzuhur dan asar serta penguatan karakter lain akan mampu menghadapi dinamika masa depan.” tegas Wahdan.

Muhago, Siap berbakti.



Read More